Dikhianati Anies, Demokrat Berlabuh ke Kubu Prabowo

JAKARTA – Setelah sekitar dua minggu meninggalkan kubu Koalisi Perubahan, akhirnya kubu Partai Demokrat berlabuh ke kubu Bacapres Prabowo Subianto. Dukungan ini ditandai oleh keputusan Majelis Tinggi Partai (MTP) Demokrat yang menetapkan mendukung Prabowo sebagai calon presiden pada Pilpres 2024 mendatang.
Ketua MTP Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) bersama Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) datang ke kediaman Prabowo Subianto di Hambalang, Bogor, Jawa Barat, Minggu (17/9/2023) sore untuk menyerahkan dukungan tersebut.
Setelah penyerahan mandat tersebut, Ketua Umum PD AHY menitipkan pesan agenda perubahan dan perbaikan yang diusung Partai Demokrat. Mandat tersebut berkaitan dengan pembangunan dan kesejahteraan bangsa Indonesia.
Agenda perubahan dan perbaikan sendiri merupakan tagline dari Partai Demokrat yang diusung pada kepemimpinan AHY selaku ketua umum.
Sebelum merapat ke Prabowo, Demokrat sebelumnya berkoalisi bersama PKS dan Nasdem dalam payung Koalisi Perubahan dan Persatuan (KPP). Sayang, di tengah jalan, koalisi ini secara mendadak menggaet Muhaimin Iskandar sebagai cawapres Anies Baswedan.
Demokrat yang sejak awal mencalonkan AHY sebagai pasangan Anies merasa dikhianati dan kemudian mengubah haluan. Menurut rencana deklarasi atas dukungan pada kubu Koalisi Indonesia Maju ini dilakukan dalam rapimnas yang akan digelar pada 21 September 2023 mendatang.
Dengan masuknya Demokrat, parpol pendukung Prabowo Subianto semakin gemuk. Parpol tersebut adalah Demokrat, ada Partai Golkar, PAN, PBB, Partai Gelora, PSI, Partai Garuda, dan Partai Prima. (BBS/09)