Target Besar KSP Kopdit Pintu Air: Tahun 2025 Punya 1 Juta Anggota

JAKARTA, – Koperasi Simpan Pinjam (KSP) Koperasi Kredit (Kopdit) Pintu Air menargetkan pada tahun 2025 mendatang bisa tembus 1 juta anggota. Saat ini Pintu Air sudah memiliki hampir 400 ribu anggota.
Target besar tentang ekonomi kerakyatan itu disampaikan Sekretaris KSP Kopdit Pintu Air, Agus Nong di sela-sela halal bihalal Wartawan Tiga Zaman (WTZ) yang digelar di sebuah kafe di bilangan Pondok Bambu, Jakarta Timur (3/5/2024).
Di hadapan wartawan, Agus Nong yang didampingi sejumlah pengurus KSP Pintu Air Pusat (Maumere NTT) lainnya mengaku optimis pada saat Pintu Air berusia 30 tahun tahun pada tahun 2025, sebuah prestasi besar tentang mengangkat ekonomi kerakyatan itu bisa diwujudkan.
Agus Nong menjelaskan bahwa meskipun saat ini koperasi Pintu Air sudah menjadi yang terbesar, agar distribusi ekonomi kerakyatan itu makin banyak dinikmati masyarakat yang lebih luas.
Hal ini sejalan dengan misi Pintu Air untuk mensejahterakan rakyat lewat koperasi. Agar koperasi tidak lagi dipandang sebelah mata, terlebih KSP Kopdit Pintu Air telah membuktikannya.
Sejumlah wartawan yang petang itu mendengarkan penjelasan dari tim KSP Pintu Air cukup bangga, karena asetnya mencapai triliunan – tak kalah dengan perusahaan swasta besar.
Ketua KSP Pintu Air, Jano menyatakan bahwa hanya dengan koperasi, derajat kehidupan warga lokal terangkat. Hal ini sejalan dengan definisi koperasi di mana menurut Yakobus Jano merupakan kumpulan orang-orang dengan satu tujuan bersama untuk saling tolong-menolong, bergotong-royong dalam kebersamaan untuk meningkatkan ekonomi keluarga.
“Koperasi itu pemiliknya adalah anggota dan kami ini hanya menjadi pelayan yang siap membantu memfasilitasi keperluan anggota yang adalah pemilik lembaga ini menjadi orang kaya (kaya jasmani dan rohani),” kata Jano usai menerima penganugerahan Indonesia Award 2023 di Jakarta, akhir Agustus 2023 lalu.
KSP Kopdit Pintu Air tahun ini berusia 29 tahun dengan aset sekitar Rp1,88 triliun. Selain memberikan kredit atau simpan pinjam untuk anggotanya, juga memiliki sejumlah unit usaha, mulai dari pengolahan garam beryodium, tempat wisata, sampai kampus pendidikan.
Dilansir dari laman ekorantt.com, KSP Kopdit Pintu Air merupakan salah satu koperasi kredit terbesar di Indonesia. Koperasi ini didirikan pada tanggal 1 April 1995 setelah mengantungi badan hukum bernomor 02/BH/DK. 2/VIII/2004 (Primer Kabupaten) dan Nomor Badan Hukum 02/PAD/BH/XXIX/ VIII/2012 (Primer Provinsi).
Pintu Air berkantor pusat di Dusun Rotat, Desa Ladogahar, Kecamatan Nita, Kabupaten Sikka, NTT. Desa ini merupakan bagian penting dari kelahiran KSP Pintu Air. Di kampung terpencil – kurang lebih 16 km dari kota itu ada kelompok arisan yang kemudian dikembangkan menjadi koperasi. Kini Pintu Air -- di mana nama tersebut diambil dari awal -- lahir di pegunungan terpencil itu -- sudah memiliki kurang lebih 400 karyawan.
Data terkini, KSP Kopdit Pintu Air secara nasional memiliki anggota sekitar 393 ribu lebih orang dengan total aset sebesar Rp1,88 triliun.
Berdasarkan data per April 2023, jumlah kantor cabang Pintu Air yang tersebar di seluruh Indonesia mencapai 71 kantor cabang. Rinciannya; 59 kantor cabang dan 12 kantor cabang pembantu.
Salah satu kantor cabang di wilayah Jabodetabek berada di Kampung Sawah, Jatiasih, Kota Bekasi yang pada malam pertemuan dengan wartawan Ibukota baru-baru ini turut hadir dan menjelaskan perkembangan bisnis di KCP-nya. (My/01)
- 35 views
Leave a Reply