Skip to main content

Xiaomi Pad 6, Tablet Murah, Fitur Berlimpah

JAKARTA - Xiaomi Pad 6, tablet yang baru saja diluncurkan dinilai pengamat gadget punya potensi yang besar, terlebih harga jualnya yang amat terjangkau, cuma Rp4,9 jutaan saja.


Kalau di luar banyak produk yang overpriced, Xiaomi Pad 6 justru adalah tablet yang murah. Walau harganya hanya gak lebih dari Rp5 juta, tablet ini dilengkapi dengan spesifikasi dan fitur yang sangat mumpuni.

Fitur itu yakni layar 10-bit dengan refresh rate tinggi, Snapdragon 870, baterai jumbo, speaker Dolby Atmos, hingga OS yang dibikin khusus untuk menunjang produktivitas.

Xiaomi Pad 6 bisa mengobati kekecewaan Mi Fans Indonesia yang lelah menunggu kehadiran Xiaomi 13 Series.

Xiaomi Pad 6 mengusung desain yang terinspirasi dari Xiaomi 13. Bagian belakangnya ada kamera dengan bentuk bingkai persegi yang mirip Xiaomi 13.

Secara keseluruhan, Xiaomi Pad 6 adalah tablet yang tipis dan ringan dengan bobot 490 gram dan tebal 6,5 mm. Build quality tablet ini juga gak main-main, karena gak dibuat menggunakan material murahan.

Bukan polikarbonat alias plastik, Xiaomi menggunakan bahan aluminium unibody buat Pad 6. Berasa tipis memang, tapi karena bentuk bingkainya yang datar, bikin tablet ini kurang nyaman dipegang lama-lama.

Di bagian atas (kalau diposisikan landscape), ada area magnetik sebagai tempat untuk ngecas Xiaomi Smart Pen secara wireless. Fitur yang wah lho, mengingat tablet ini gak lebih dari Rp5 juta juga harganya.

Di bawahnya, ada Pogo Pin untuk menghubungkan tablet dengan keyboard bawaan Xiaomi. Tinggal plug and play untuk menghubungkan aksesoris ini.

Kurangnya dua saja dari desain Xiaomi Pad 6. Pertama, tak ada slot microSD. Kedua, tidak ada keamanan biometrik pada Xiaomi Pad 6.

Xiaomi Pad 6 adalah tablet dengan layar besar 11 inci yang bebas gangguan apa pun. Panelnya IPS LCD dengan resolusi WQHD+ alias 2K, plus kerapatan pikselnya mencapai 309 ppi.

Meski belum menggunakan layar AMOLED, namun layarnya sudah mendukung refresh rate 144Hz, HDR10, kedalaman warna 10-bit atau 1 miliar warna, dan dukungan dari Dolby Vision.

Bukan saja para kreator konten yang bakal puas dengan persembahan warnanya yang tajam, penikmat film, gamer, atau casual user pun akan suka dengan kualitas layar Xiaomi Pad 6 secara keseluruhan.

Buat refresh rate misalnya, tablet ini memberikan rentang kecepatan dari 60Hz, 90Hz, hingga 144Hz. Jika pengguna membuka aplikasi maupun game yang mendukung refresh rate tinggi, otomatis transisi antar menu, scrolling aplikasi atau app drawer, maupun gameplay akan ditampilkan dengan lancar tanpa kendala.

Xiaomi Pad 6 hadir dengan dua aksesoris resmi, yakni Smart Pen 2nd Generation dan Smart Keyboard. Masing-masing aksesoris itu dibanderol dengan harga Rp999.000.

Smart Pen Xiaomi generasi kedua punya bentuk layaknya pensil gambar dan mudah digunakan, memudahkan para kreator konten saat menggunakannya.

Stylus minimalis ini punya 4.096 level sensitivitas tekanan. Dengan ini, lukisan atau gambaran kalian bisa dibikin tebal dan tipis sesuai keinginan, layaknya menggambarkan pakai pensil umumnya.

Smart Pen Xiaomi punya dua tombol, dimana tombol utamanya (yang berada di dekat ujung pena) merupakan shortcut untuk meluncur aplikasi Notes. Sementara tombol kedua, dapat digunakan untuk mengambil screenshot.

Daya tahan baterainya cukup awet, dan jika kehabisan daya atau ingin mengisi baterainya, tinggal taruh Smart Pen di bagian atas bodi Xiaomi Pad 6.

Sementara casing Xiaomi Pad 6, keyboard ini nyaman buat ngetik, terlebih jarak antar tombolnya yang tak terlalu rapat meminimalisir typo saat bikin tulisan review.

Menariknya, walau keyboard ini tak dilengkapi LED Backlit, tapi Xiaomi menggunakan material khusus yang dapat bercahaya saat pengguna terpaksa harus bekerja di kondisi redup.

Bukan MIUI 14 yang disematkan Xiaomi pada tablet barunya, melainkan MIUI Pad 14 yang menyimpan fitur khusus untuk menunjang produktivitas pengguna.

Secara tampilan, sebenarnya tak beda jauh dengan MIUI 14 pada ponsel Xiaomi umumnya. Bedanya, ada beberapa peningkatan seperti orientasi lanskap yang memungkinkan pengguna memuat lebih dari dua aplikasi bersamaan.

Dengan MIUI Pad 14 pula, Xiaomi mengklaim ada ratusan aplikasi yang sudah dioptimasi dalam orientasi lanskap.

Namanya tablet, pasti berkaitan dengan multitasking. Dan memang, aspek ini begitu diunggulkan oleh Xiaomi Pad 6.

Pengguna bisa membuka lebih dari dua aplikasi bersamaan di tablet ini. Caranya, dengan masuk ke Recent Apps, tekan dan tahan aplikasi yang ingin dibuka hingga menampilkan opsi multitasking.

Ada dua opsi, Split Screen dan Floating Windows. Kalau opsi terakhir, aplikasi ditampilkan pada jendela lebih kecil, namun posisinya lebih fleksibel karena bisa dipindahkan ke area manapun di layar.

Total, dengan fitur ini pengguna bisa membuka hingga empat aplikasi bersamaan, dimana dua aplikasi dibuka secara Split Screen dan dua lainnya secara Floating Windows.

Mirip laptop, aplikasi yang sering ataupun baru saja dibuka, akan tampil di Taskbar, sehingga pengguna bisa lebih cepat mengakses aplikasi favorit mereka.

Nah, selain itu ada fitur lain yang disimpan pada menu ‘Features for tablets’ di Settings. Salah satu fiturnya adalah memungkinkan tablet untuk terhubung dengan smartphone Xiaomi secara seamless.

Memindahkan file semudah drag and drop saja tanpa kabel, alias secara wireless.

Fitur lainnya, diberikan pada kamera depan tablet ini. Nama fiturnya FocusFrame, memungkinkan kamera depan dapat melacak subjek, seolah kamera depan mengikuti kemana pengguna bergerak ketika meeting online.

Menu stylus dan keyboard juga tersedia di fitur ini, membuat pengguna dapat menyesuaikan beberapa pengaturan aksesoris yang terhubung ke tablet.

Upgrade dari sebelumnya, Xiaomi Pad 6 ditenagai prosesor Snapdragon 870. Untuk diketahui, Xiaomi Pad 5 yang beredar di Indonesia ditopang oleh Snapdragon 860.

Snapdragon 870 adalah salah satu chipset yang punya clock-speed kencang sampai sekarang. Kecepatan menembus 3,2 GHz dengan konfigurasi CPU yang menyuguhkan performa dan efisiensi daya baterai yang bagus.

Kartu grafisnya menggunakan Adreno 650, yang juga masih layak diperhitungkan performanya saat ini. Apalagi, Xiaomi Pad 6 sudah dilengkapi dengan RAM 8 GB dan penyimpanan 256 GB.

RAM-nya berjenis LPDDR5 yang lebih mantap ketimbang LPDDR4X, penyimpanan internalnya juga UFS 3.1 yang juga lebih cepat daripada UFS 2.2.

Perlu diingat, RAM lebih tinggi teknologinya, berarti memberikan keleluasaan bagi pengguna untuk beralih dari satu aplikasi ke aplikasi lainnya dengan cepat.

Sementara memori penyimpanan dengan write dan read speed yang tinggi, membuat aplikasi dapat dimuat lebih cepat, booting sistem lebih singkat, dan tekstur pada game AAA yang dimainkan dapat ditampilkan dengan baik oleh perangkat.

Ada pun untuk baterai, Xiaomi !Pad 6 ditopang oleh baterai dengan kapasitas 8.840 mAh dengan fast charging 33W. Adaptor dan kabel charging-nya sudah tersedia dalam paket pembelian.

Dan bicara soal kabel USB-C, Xiaomi pad 6 mengusung port USB-C 3.2 Gen 1. Bukan cuma membuat transfer data lebih cepat, pengguna bisa menghubungkan tablet ke monitor eksternal yang lebih besar.

Mi Pad 6 menggunakan AnTuTu Benchmark, 3DMark, dan PCMark untuk mengukur performa Xiaomi Pad 6 dalam angka.

Di AnTuTu Benchmark, Xiaomi Pad 6 mencatatkan skor 695 ribuan poin, nilai yang tinggi buat ukuran tablet harga Rp4,9 jutaan. Tapi kalau, skor ini agak rendah jika dibandingkan perangkat lain bertenaga Snapdragon 870, karena dari beberapa pengujian yang pernah kami lakukan skornya berada di atas 700 ribuan poin.

Sementara itu di PCMark, Xiaomi Pad 6 mencetak nilai 12.005 poin yang juga terbilang tinggi. Hanya saja, tipikal SoC Qualcomm apalagi dipadukan dengan OS MIUI, performanya tak stabil seperti chipset MediaTek. (Uzon.id/01)